Monday, October 21, 2013

Teks Dalam Kurung

gelombang ini tidak akan surut berdenging tanpa alur menjulur lentur, pun di telinga
sang tuli secara bertubi.

mengelenyit bagai partikel-partikel jahat berkostum virus, kuman dan bakteri liar alat
kelamin.

mereka menyebar di udara
merusak jiwa-jiwa
mengendap di telinga
menyeruak, ruang hampa

menyebar,merusak,mengendap, mempengaruhi!
menyebar,merusak,mengendap, mempengaruhi!
menyebar,merusak,mengendap, mempengaruhi!

lupakan sejenak sinopsis usang romantisme klangenan.
makan sekantung lalat dan nikmati simponi perut membusuk.
meledak seusai menyimak lagu favorit diradio bobrok.

kini keluh-kesah tidak semerdu desah mono video porno.

narsisme yang begitu gagah terangkum konsep nilai-nilai keagungan hanya sehelai rambut
dengan ketakutan-ketakutan bahkan kutukan dewa-dewi autis.

berjuta bunyi terekam dan terhapus waktu tak tergantikan!
berjuta bunyi terekam dan terhapus waktu tak tergantikan!
berjuta bunyi terekam dan terhapus waktu tak tergantikan!

ketentraman berganti keresahan semut-semut pengintai aroma kopi rempah tradisional.
ketenangan berubah kegalauan nyamuk-nyamuk pengganggu tidur siang kaum borjuis, sampah
fenomenal.

teriak tidak harus terdengar.
tak perlu lirih apalagi bergumam.

lantang seperti knalpot rombeng motor kontemporer.
semerdu celoteh pagi pengasong kereta ekonomi menuju kota tak tertuju

Pandu Hidayat_29November2010 
Download Audio
Download versi PDF